• SESEPUH POKDARKAMTIBMAS di Markas Pokdarkamtibmas POLDA METRO JAYA

  • SANTUNAN ANAK YATIM dalam rangka menyambut bulan Ramadhan 1437 H

  • .

  • .

About

1.4.16

APEL BESAR POKDARKAMTIBMAS





Pendiri Pokdar Kamtibmas, Inspektur Jenderal (Purn), Putra Astaman, diangkat anggota Pokdar se-DKI Jakarta usai apel besar pertama usai 14 tahun tak menggelar apel. 

WARTA KOTA, SEMANGGI - Undangan itu datang ke rumahnya hanya 1 hari sebelum Apel Besar
Kelompok Sadar (Pokdar) Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) Polda Metro Jaya digelar di Parkir Timur Senayan. Surat itu berkop Polda Metro Jaya dan ditandatangani Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Budi Widjanarko. Inspektur Jenderal (Purn) Putra Astaman terkejut dengan undangan itu, Senin (21/12/2015).

Undangan dari organisasi yang Ia bentuk 24 tahun lalu. Dia kemudian datang ke apel besar itu dengan senyum sumringah dan rasa haru, Selasa (22/12/2015) sore. "Saya terharu Pokdar Kamtibmas ini masih ada dan terus diturunkan dari generasi ke generasi," kata Astaman di depan seluruh anggota Pokdar, usai apel, sore tadi. Dia tambah terharu setelah anggota Pokdar beramai-ramai memberi gendongan penghormatan untuk Astaman. Dia tertawa lebar ketika anggota Pokdar mengangkatnya beramai-ramai. Setelah itu Ia bergiliran melayani setiap anggota Pokdar berfoto. Tahun 1992 lalu Astaman masih aktif sebagai polisi. Dia menjabat Direktur Pembinaan Masyarakat Mabes Polri. Makanya Dia jadi pendiri Pokdar Kamtibmas bersama beberapa Jenderal lainnya.Itulahpemikirannya terakhir terakhir kali sebagai polisi. Sebab tahun 1993 Astaman pensiun dari polisi dengan pangkat Inspektur Jenderal.

"Dulu Pokdar Kamtibmas dibentuk karena kita butuh masyarakat yang memang benar-benar ingin menjaga ketertiban dan keamanan di masyarakat. Dulu kan bingung, masyarakat yang mana yang harus menjaga keamanan di masyarakat. Maka itulah dibentuk Pokdar Kamtibmas yang isinya masyarakat yang memiliki kesadaran lebih tinggi dari masyarakat lainnya terkait ketertiban dan keamanan," ujar Astaman.

Ternyata setelah itu Pokdar Kamtibmas terus beregenerasi sementara Astaman pensiun. Saat ini jumlah anggota Pokdar Kamtibmas sebanyak 17.000 di wilayah Jadetabek. Jumlah itu jauh menurun ketimbang era 1990-an atau 2000-an. Anggota muda Pokdar memang tak banyak lagi yang muda. Regenerasi tetap ada, tapi tak sebanyak dulu.

Ketua Pokdar Kamtibmas Kecamatan Setu, Depok, Gunawan Irianto (53), mengaku ikut Pokdar sejak tahun 1992. Di era 2000-an, anggota Pokdar di wilayahnya mencapai 1.000 orang. Tapi kini hanya tersisa 130 anggota aktif. Sisanya ada 400 orang yang tak aktif lagi. Kemudian kini jumlah anggota Pokdar di tiap desa di Kecamatan Setu juga hanya tersisa 10 - 20 orang. "Padahal di era 90 atau
2000 an, satu desa itu anggota Pokdar bisa ada 100 orang," ucap Gunawan kepada wartakotalive.com, usai apel.

Sejumlah Pokdar di wilayah lain juga merasakan hal serupa. Mahyadi (60), anggota Pokdar
Kamtibmas Kelurahan Cawang, mengaku kini hanya ada 29 anggota Pokdar disana. Padahal 10 tahun lalu anggota Pokdar di Kelurahan Cawang saja bisa ada sebanyak 300 orang. "Sudah turun jauh sekarang anggotanya," kata Mahyadi.

Di acara itu memang kelihatan nyaris tak ada anak muda terlibat. Satu-satunya yang berusia dibawah 20 tahun adalah Rian Andre (18). Dia anggota Pokdar Kamtibmas Polres Tangerang Selatan. Menurut Rian, di Pokdar tempatnya terdaftar rentang usianya agak jauh. Di atasnya atau seniornya usianya antara 28 sampai 30 tahun. Sedangkan yang 20an tahun tak ada. "Saya paling muda di Pokdar saya,"
kata Andre yang selepas SMA ingin mendaftar polisi ini. Dia kini masih kelas XII SMA.

Sementara itu, Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Budi Widjanarko, mengakui memang selama 14 tahun belakangan ini Pokdar Kamtibmas tak diperhatikan. Nyaris tak ada apel besar selama 14 tahun ini. Sampai akhirnya dilaksanakan kembali apel besar, sore ini. "Kekuatan ini bagus loh padahal. Mereka punya kekuatan 17.000 orang di Jakarta. Makanya kita amat salah apabila tak menyentuh mereka. Ini kekuatan yang amat bisa membantu kerja
polisi," kata Budi.

Penulis:
Theo Yonathan Simon Laturiuw
Editor:
Adi Kurniawan
Sumber:
Warta Kota

26.6.14

Anggota Pokdar Kamtibmas Dapat Bimbingan Teknis


pokdar-sub











DEPOK (Pos Kota) – Kasat Bimas Polresta Depok, Kompol Suharto bekerjasama dengan Pemerintah Kota Depok memberikan bimbingan teknis kepada anggota Pokdar Kamtibmas di Gedung Sekarpeni, Jalan Siliwangi, Pancoran Mas Kota Depok, Selasa (31/12).
“Pertemuan kali ini adalah untuk membekali anggota pokdar jajaran resort dan sektor untuk dibekali dengan bimbingan teknis cara pengamanan wilayah,”ujar Kasat Bimas, Kompol Suharto kepada Pos Kota.
Menurut Kasat, pembekalan tentang bagaiman cara menjadi perpolisian masyarakat untuk cepat tanggap jika ada kejadian.
“Sebagai mitra kepolisian, anggota pokdar dapat membantu kinerja kepolisian maupun pemerintah dalam berbagai hal khususnya menjaga keamanan wilayah masing-masing. Jika ada kejadian bisa langsung hubungi petugas,”katanya.
Sementara itu, Ketua Pokdar Kamtibmas Sektor Cimanggis dan Tapos, Ir. Djoko mengatakan anggota yang hadir dalam bimbingan teknis oleh pemerintah kota dan Satpol PP Kota Depok. Dihadiri dari perwakilan anggota yang tersebar di 7 sektor.
“Acara ini selain pemberian materi tentang bagaiman cara cepat tanggap jika ada kejadian. Baik itu bencana alam serta masalah keamanan untuk bisa bekerjasama dengan petugas di lapangan,”katanya.
Selain itu, dari pemerintah kota Depok juga memberikan penyerahan bantuan sejumlah perangkat alat komunikasi ke anggota sektor.
“Kita berharap dengan mendapatkan bantuan dari pemerintah berupa alat komunikasi berupa lipiter. Bisa meningkatkan kerja pokdar untuk selalu “mengudara” dengan menggunakan alat HT ke anggota,”demikian.

copas from: http://poskotanews.com/2013/12/31

19.11.10

Pokdar Kamtibmas Jatiranggon Dukung Adipura

Selasa, 16 November 2010 , 04:17:00
 
KERJA BAKTI : Anggota Pokdar Kamtibmas Jatiranggon tampak sedang melakukan kegiatan K3. Ini dilakukan untuk mempertahankan Adipura. Cr40/RADAR BEKASI
copy paste from : RADAR BEKASI
JATISAMPURNA 
- Dalam rangka mempertahankan Piala Adipura Kota Bekasi 2011, Kelompok Sadar Keamanan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas) melakukan kegiatan K3 di jalan Jatisampurna RW06 dan 08 Kelurahan Jati Ranggon Minggu (14/11) lalu.

Menurut Ketua Pokdar Kamtibmas Gandung, Adipura adalah sebuah kebanggaan masyarakat. Maka itu, pihaknya wajib mendukung program tersebut.

“Kami ingin Kota Bekasi dapat mempertahankan Piala Adipura 2011, demi kebanggaan masyarakat luas. Dukungan itu berupa upaya kami menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, tertib dan aman,” ungkapnya

Sementara itu, Lurah Jatiranggon Wahyudi mengatakan, menyambut baik apa yang telah dilakukan Pokdar Kamtibmas. “Semoga kegiatan ini dapat memberikan contoh yang positif kepada masyarakat lain agar peduli terhadap lingkungannya.

Sebab, selama ini masyarakat dinilai masih kurang peduli, hanya mengandalkan pihak RT/RW saja,” ungkap Wahyudin. (cr40)

15.11.10

Pokdarkamtibmas Jatirasa Miliki Ketua Baru

Senin, 08 November 2010 , 04:29:00
Pokdarkamtibmas Jatirasa Miliki Ketua Baru
sumber: Radar Bekasi

PENGURUS BARU : AKP Hersiantony menyematkan pin Pokdarkamtibmas pada ketua terpilih Maryono. Cr38/RADAR BEKASI
JATIASIH - Maryono berhasil terpilih sebagai Ketua Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdarkamtibmas) Sub Sektor 26 Kelurahan Jatirasa.

Pria yang berkerja di Badan Revitalisasi Industri Kehutanan (BRIK) Jakarta ini berhasil menyisihkan calon lain dalam pemilihan yang berlangsung di sekretariat RW10 kemarin.

Dalam kegiatan kemarin hadir Kapospol Jatikramat AKP Hersiantony mewakili Kapolsek Jatiasih, Danramil Kapten Inf Abdullah, anggota Pokdar dan ketua RT/RW setempat.

““Harapan saya, mudah-mudahan dengan terpilihnya ketua Pokdarkamtibmas, khususnya sektor 26 ini bisa membantu polisi dalam menjaga keamanan dan ketertiban dimasyarakat khususnya di lingkungan setempat,” tuturnya.

Selain itu, sambung Hersiantony, anggota Pokdar juga harus menjadi contoh bagi warga Jatiasih. “Contohnya hal kecil, saat berkendaraan menggunakan helm . Itu harus bisa disampaikan kepada masyarakat,” pintanya.

Sementara itu menurut Ketua Panitia Pemilihan Dewi Sugiarti, pemilihan Pokdar dilakukan untuk penyegaran kepengurusan.

“Saya ucapkan terimakasih kepada pihak yang mendukung berlangsungnya acara ini, baik secara materil maupun moril. Sebab tanpa bantuan dan dukungan pihak terkait acara ini tidak mungkin bisa terlaksana,” bebernya.

Sedangkan ketua terpilih Maryono mengaku siap mengemban tugas dan berjanji akan memelihara keamanan bersama warga Jatirasa yang lain. (cr38)

Pokdarkamtibmas JATISARI [asih 210]: BERITA POKDARKAMTIBMAS POLSEK METRO TEBET: Selamat Atas Terpilihnya H. Amiruddin sebagai Ketua Pokdarkamtibmas Polsek Metro Tebet 2010-2012


Kamis, 19 Agustus 2010 , 08:22:00
BANTARGEBANG - Tiga minggu menjelang hari raya Idul Fitri, keamanan wilayah Kecamatan Bantargebang mulai ditingkatkan.


Kelompok Sadar Keamanan Ketertiban Masyarakat (Pokdar Kamtibmas), Bantargebang berencana akan mendirikan posko jaga.


Pernyataan ini disampaikan Sekretaris Pokdar Irwan Damhuri, saat ditemui usai mengikuti upacara di kantor Kecamatan Bantargebang Selasa (17/8) lalu. “Membuat posko keamanan ini sudah merupakan kegiatan rutin Ini untuk membantu aparat penegak keamanan ditingkat kelurahan dan kecamatan.


Apalagi, wilayah kita kan merupakan daerah perbatasan. Jadi sudah seharusnyalah ada pos jaga yang memantau keamanan diwilayah ini,” terang Irwan.


Senada dengan Irwan, Kapten Arm Chaidir Chan selaku Danramil 16/BTG yang juga bertindak sebagai pembina Pokdar Bantargebang menjelaskan, sudah menjadi kewajiban Koramil jajaran Kodim 0507/BKS melakukan pembinaan terhadap Pokdar.


“Sebagai penegak kamtibmas di wilayah Bantargebang, sudah menjadi tanggung jawab kami untuk melakukan koordinasi dengan warga dalam menjaga keamanan. Dan mudah-mudahan kerjasama antara warga dan TNI terus terjalin, agar terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman,” tutupnya. (cr32)

11 Kepala Subsektor Pokdar Kamtibmas se-Tambun Selatan Dikukuhkan

www.merdeka.com
BEKASI-Polres Metro Bekasi Kabupaten mengukuhkan serta memberikan Surat Keputusan (SK) kepada 11 Kepala Subsektor Pokdar Kamtibmas (Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) se-Tambun Selatan serta jajaran Subsektor 215 Desa Karang Satri. Kegiatan itu sekaligus dalam rangka silaturahmi. 

Kegiatan itu berlangsung di Lapangan Perumahan Mustika Karang Satri, Desa Karang Satri, Kecamatan Tambun Selatan, Minggu (17/10/2010), dihadiri dalam acara itu Kabag Mitra Polresta Bekasi, Kapolsek Tambun Selatan, jajaran Pokdar, Babin, serta Tokoh masyarakat.

Secara simbolis, Kabag Bina Mitra Polresta Bekasi, telah memberikan SK kepada 11 Kepala Subsektor Pokdar Kamtibmas. Sedangkan, 18 di jajaran Subsektor 215 Karang Satria, dilantik Kapolsek Tambun Selatan.

Dalam kesempatan itu, Kapolsek Tambun Selatan, Ajun Komisaris Polisi Sutriyono, memberikan apresiasi kepada Pokdar Kamtibmas yang telah terlibat dalam upayah PAM Ketupat Mudik lebaran 2010.

Pihaknya juga, mengajak kepada pengurus serta anggota Pokdar Kamtibmas untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres maupun Polsek. "Dengan adanya, SK dan pengukuhan ini, diharapkan dapat mengemban tugas sesuai dengan fungsi Pokdar dalam memberikan upayah keamanan dan ketertiban masyarakat agar dapat ditindak lanjuti," ujar AKP Sutriyono, seraya menambahkan peluncuran website Pokdar Tambun ini bisa menjadi fasilitas dalam sebuah penyampaian informasi.

Sementara, Kabag Bina Mitra, Kompol Basuki, mengatakan dengan diberikannya SK tersebut maka ada upayah-upayah yang dilakukan Pokdar dalam mencegah kejahatan di lingkungan masyarakat.

Di samping itu, lanjut Basuki, keamanan masyarakat sudah menjadi tanggung jawab bersama. "Saya berharap, Pokdar menjadi kelompok masyarakat yang sadar terhadap keamanan lingkungan. Juga, kehadiran Pokdar Kamtibmas dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat.

Lebih lanjut, Basuki menginginkan tugas Pokdar lebih mengantisipasi keamanan lingkungan. Sebab, mudos kejahatan yang terjadi di wilayah hukum Polresta Bekasi masih bervariasi. "Kita harus lebih responsif terhadap gangguan kejahatan bagi masyarakat. Minimal dapat memberikan informasi sekecil apapun juga pencegahan dilingkungan sendiri," ujarnya.

Selain itu, pihaknya meminta kepada Pokdar Subsektor Tambun Selatan, kegiatan sosial juga menjadi tanggung jawab bersama. "Pada saat masyarakat membutuhkan, kita harus hadir di tengah-tengah lingkungan masyarakat," pintanya.

Basuki berharap, Pokdar bisa meningkatkan dan menunjukkan kiprahnya, sehingga bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar. "Nantinya, kita akan sinergikan antar sektor terkait informasi pelaku kejahatan. Apalagi, 2011 mendatang Patner shift (Kemitraan) sudah mulai terprogram," terangnya. (dha)